Minggu, 27 November 2016

Perbedaan Bahasa Subuh Dan Fajar

Kalau diambil dari segi bahasa, fajar berarti sebuah cahaya yang terpancar ketika malam  sudah mulai sempurna.
Adapun subuh,  adalah sebuah cahaya permulaan yang terpancar menandakan awalnya waktu pagi atau menandakan akan terbitnya matahari. Lihat al-Mu'jamul Assyamil.
 
Baca juga (Nama lain sholat subuh) di sini
Baca juga (Perbedaan Sholat Sunnah Fajar Dan Subuh) di sini
Baca juga (Tata Cara Sholat Sunnah Fajar) Di sini
Baca juga (Keutamaan Sholat Qabliyah Subuh) di sini
 
Akhukum
Irsun Anwar Badrun
Andong Boyolali 28 Nov 2016

Nama Lain Sholat Subuh



Pertama: Sholat Fajar

Berdasarkan hadits berikut


عَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَةَ: «أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا صَلَّى الْفَجْرَ جَلَسَ فِي مُصَلَّاهُ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ حَسَنًا»


Dari Jabir bin Samurah, bahwa Nabi Sahallallahu Alaihi Wasallam apabila selesai sholat fajar, beliau duduk di tempat sholatnya sampai terbit matahari dengan baik." HR. Muslim 1/464 No. 670 (Syamilah)


Kedua: Sholat Bardun

Berdasarkan hadits berikut

عن أبي موسى رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّةَ ».


Dari Abu Musa Radhiallahu Anhu, bahwa Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam bersabda, “Siapa yang sholat Bardain (Shubuh dan Ashar) maka dia akan masuk surga.” HR. Bukhari No.548 & Muslim No.1470 (Syamilah)

Ketiga: Sholat Qur-anul Fajar

Berdasarkan firman Allah
أَقِمِ الصَّلَاةَ لِدُلُوكِ الشَّمْسِ إِلَى غَسَقِ اللَّيْلِ وَقُرْآنَ الْفَجْرِ إِنَّ قُرْآنَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُودًا


Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh.  Sesungguhnya Qur’anul Fajri (shalat subuh itu) disaksikan (oleh malaikat). QS. Al-Isra: 78.


Keempat: Sholat Qabla Tulu'i Assyams (Sholat sebelum terbit matahari)


Berdasarkan hadits berikut

عن أبي زهير عُمَارَةَ بْنِ رُؤَيْبَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَقُولُ « لَنْ يَلِجَ النَّارَ أَحَدٌ صَلَّى قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا ».



Dari Abu Zuhaer Umarah bin Ruwaybah berkata: Aku mendengar Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda: Tidak akan masuk neraka orang yang sholat Subuh dan Ashar.HR. Muslim 2/114 No. 1468 (Syamilah)

Baca juga (Perbedaan Sholat Sunnah Fajar Dan Subuh) di sini
Baca juga (Tata Cara Sholat Sunnah Fajar) Di sini
Baca juga (Keutamaan Sholat Qabliyah Subuh) di sini

Akhukum
Irsun Anwar Badrun
Andong Boyolali 28 Nov 2016

Perbedaan Sholat Sunnah Fajar Dan Subuh



Tanya:

Assalamualaikum. Maaf Pak Ustad saya mau tanya kalau solat sunah fajar sama solat sunah qobliyah subuh itu sama apa beda ya?
Oleh, Tia Anggreanis W.

Jawab:

Wa'alaikumussalam warahmatullah wabarkaatuh.

Alhamdulillah washolatu wassalamu 'ala rasulillah.


Sholat sunnah fajar sama  dengan sholat qabliyah subuh. Dinamakan sholat sunnah fajar karena dimulai saat masuk terbit fajar shodiq setelah azan.

Kalau diambil dari segi bahasa, fajar berarti sebuah cahaya yang terpancar ketika malam  sudah mulai sempurna.

Adapun subuh,  adalah sebuah cahaya permulaan yang terpancar menandakan awalnya waktu pagi atau menandakan akan terbitnya matahari. Lihat al-Mu'jamul Assyamil.

Jadi intinya sama.


Adapun hadits yang menunjukkan bahwa keduanya sama adalah

Hadits Pertama

Yaitu hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah Radhiallahu Anha


عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي أَرْبَعًا قَبْلَ الظُّهْرِ وَقَالَ يَزِيدُ مَرَّةً رَكْعَتَيْنِ بَعْدَهَا وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْفَجْرِ وَكَانَ يَقُولُ نِعْمَ السُّورَتَانِ هُمَا يَقْرَءُونَهُمَا فِي الرَّكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْفَجْرِ قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ وَقُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ


Dari 'Aisyah Radhiallahu 'Anha berkata, "Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sholat empat rakaat qabliyah (sebelum) zuhur dan menambahkan lagi badiyah (setelah) zuhur dua rakaat dan dua rakaat qabliyah fajar dan beliau membaca dua surat dalam dua rakaat sebelum fajar yaitu al-kaafirun (dalam rakaat pertama) dan al-Ikhlas (dalam ra'aat kedua). HR. Ahmad dalam musnadnya 6/239 No. 26064 (Syamilah) Berkata Syu'aib Al-Arnuth Hadits Shohih


Hadits Kedua


عَنِ ابْنِ عُمَرَ أَنَّهُ قَالَ حَفِظْتُ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَشْرَ رَكَعَاتٍ رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الظُّهْرِ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَهَا وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعِشَاءِ وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الصُّبْحِ

Dari Ibnu Umar bebliau berkata, "Aku menghafal dari Rasulullah shollallahu alaihi wasallam sepuluh rakaat.  Dua raat qabliyah zuhur, dan dua rakaat ba'diyahnya. Dua rakaat ba'diyah magrib, dua rakaat ba'diyah Isya dan dua rakaat qabliyah subuh. HR. Ahmad dalam musnadnya 9/308 No. 5418. Dan dalam Tirmidzi yang dishohihkan oleh Al-Albani 2/298 No.433 (Syamilah)

Penjelasan

Dalam hadits pertama yang diriwayatkan 'Aisyah beliau bertutur dengan menggunakan (Qabliyah Fajar) Sedangkan dalam hadits kedua oleh Ibnu Umar dengan menggunakan (Qabliyah shubuh) hal ini menunjukkan kesamaan antara sunnah fajar dan qabliyah subuh.

Dan hadits yang menyebutkan penamaan keduanya secara bersamaan adalah hadits yang disebutkan dalam Assunan Al-Kubra Lilbaihqai


عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا " أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا كَانَ عَلَى شَيْءٍ أَدْوَمَ مِنْهُ عَلَى رَكْعَتَيِ الصُّبْحِ، أَوِ الْفَجْرِ مِنَ النَّوَافِلِ "


Dari Aisyah Radhiallahu Anha, "Bahwa Rasulullah shollallahu alaihi wasallam selalu menjaga dua rakaat sunnah subuh atau dua raka'at  sunnah fajar dari sholat-sholat nafilah yang lain." HR. Baihaqi 2/660 (Syamilah)

Baca juga (Nama lain sholat subuh) di sini
Baca juga (Tata Cara Sholat Sunnah Fajar) Di sini
Baca juga (Keutamaan Sholat Qabliyah Subuh) di sini

Akhukum
Irsun Anwar Badrun
Andong Boyolali 28 Nov 2016
Minassunnah berusaha menyajikan artikel Islam yang mengacu pada hadits-hadits Sahih yang merupakan dasar pijak cara kita beragama.